sinar harapan ku mulai meredup termakan keterpurukan
ini perlahan sirna terabaikan semua pandangan matanya
apa yg harus kuperbuat tuk menutup ketidakmampuanku?
membalik lembar baru dan menemukan harapan baru?
apakah harus begitu?
tapi rasa ini sudah terpaku kepadanya
terpaku akan semua senyuman dan keanggunannya
ini rasa apa? apakah hanya kekaguman, atau cinta?
tapi ini semua berat untuk ditinggalkan
telah terlampau jauh perhatianku terhadapnya selama ini
meski aku hanya berani berdiri dibalik semua kekakuanku
apakah benar cinta tak harus memiliki?
jika benar mungkin itu hanya didalam ucapan orang yg pengecut, yg tak mau memperjuangkan cintanya
tapi apakah aku pengecut? mungkin saat ini jawabannya iya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar